JAJANAN PASAR – Indonesia itu kaya. Bukan hanya alam dan kebudayaannya, tetapi juga kulinernya. Salah satu kekayaan kuliner Indonesia terlihat dari aneka jajanan pasar yang dimilikinya.
Jajanan pasar merupakan penganan yang biasa dibeli dari pasar tradisional. Jenisnya pun beragam, mulai dari yang rasanya manis hingga gurih. Hingga kini, jajanan pasar masih banyak dicari, bukan hanya untuk camilan pribadi atau keluarga tetapi juga untuk suguhan tamu pada hari-hari besar.
Kue Serabi
Serabi atau Surabi ada dua jenis, yaitu serabi manis yang menggunakan kinca dan serabi asin dengan taburan oncom yang telah dibumbui diatasnya. Di Bandung, serabi biasa dijajakan di pagi hari dan dimasak menggunakan tungku sehingga menghasilkan rasa yang khas. Kadangkala telur ayam yang telah dikocok ditambahkan ke atas adonan serabi yang sedang dimasak. Seiring dengan perkembangan zaman, banyak yang terus berinovasi dengan menambahkan berbagai topping seperti sosis, keju, dan mayones. Tempat yang menyajikan serabi dengan berbagai variasi rasa tersebar di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Bogor. Cara membuat kue serabi cukup mudah, campurkan bahan-bahan seperti santan, gula merah dan garam secukupnya. Lalu tambahkan tepung beras dan tepung terigu dan aduk-aduk hingga merata. Kemudian tambahkan telur yang sudah dikocok dengan pewarna makanan, setelah semua bahan tercampur rata, letakan adonan di atas cetakan serabi. Tunggu hingga matang, angkat dan kue serabi siap untuk dihidangkan.
Srabi Solo
Srabi Solo atau Serabi Solo adalah Serabi khas dari Solo (Surakarta), Makanan ini terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan santan dan digoreng di atas arang mirip panekuk, rasanya gurih. Biasa juga diberi taburan berupa potongan pisang, nangka atau bahkan meses dan keju bila suka. Srabi yang terkenal berasal dari daerah Notokusuman, yang sering disingkat menjadi Notosuman (Srabi Notosuman). Cara membuat serabi solo tidak jauh berbeda dengan cara membuat kue serabi biasa, pertama panaskan santan yang sudah diberi daun pandan hingga mendidih, lalu diamkan sejanak agar menjadi hangat. Kemudian campurkan santan dengan bahan-bahan kering lain seperti tepung, gula dan garam. Campur hingga rata dan diamkan sekitar setengah jam, kemudian panaskan cetakan dan tuangkan adonan ke dalam cetakan. Beri taburan toping di atasnya dan angkat jika sudah matang.
sumber : https://satujam.com/jajanan-pasar/
0 komentar:
Posting Komentar